Senin, 20 Juni 2011

ISI KITT (KODE INTERNASIONAL TATANAMA TUMBUHAN)

BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIIM. . . . . . . . . . . .


A.    Bagian I Asas-asas Tatanama Tumbuhan
Asas I
Tatanama tumbuhan dan tatanama hewan berdiri sendiri-sendiri. Kode internasional tatanama tumbuhan berlaku sama bagi nama-nama takson yang sejak semua diperlakukan sebagai tumbuhan atau tidak.
Asas II
Penerapan nama-nama takson ditentukan dengan perantaraan tipe tatanamanya.
Asas III
Tatanama takson didasarkan atas prioritas publikasinya.
Asas IV
Setiap takson dengan sirkumskripsi, dan tingkat tertentu hanya dapat mempunyai satu nama yang benar, yaitu nama tertua yang sesuai dengan peraturan, kecuali dalam hal-hal yang dinyatakan secara khusus.
Asas V
Nama-nama ilmiah diperlakukan sebagai bahasa Latin tanpa memperhatikan asalnya.
Asas VI
Peraturan tatanama berlaku surut kecuali bila dibatasi dengan sengaja.
B.     Bagian II Peraturan-peraturan dan Saran-saran
Bab 1. Tingakat-tingkat takson dan istilah-istilah menyebutnya
1e. Bahwa dalam taksonomi tumbuhan, setiap kelompok taksonomi dari kategaori manapun

Sabtu, 18 Juni 2011

KODE INTERNASIONAL TATANAMA TUMUBUHAN

BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIIM. . . . . . . . . . . .


MUKADIMAH KITT (KODE INTERNASIONAL TATANAMA TUMBUHAN)

Mukadimah KITT memuat 10 butir yang penting, yaitu :
1e. Pembenaran bahwa ilmu tumbuhan memerlukan sistem tatanama yang sederhana namun tepat, yang digunakan oleh semua ahli ilmu tumbuhan diseluruh dunia. Dinyatakan, bahwa sistem tatanama itu disatu pihak menyangkut peristilahan yang digunakan untuk menyebut tingkat takson  atau kategori, dan dipihak lain menyangkut nama-nama yang diberikan kepada setiap takson tumbuhan. Selanjutnya disebutkan pula, bahwa tujuan pemberian nama bukanlah untuk menunjukan ciri atau sejarahnya, melainkan untuk